Kalian sedang program penurunan berat badan? Pernah dengar mitos tentang makan diatas jam 8 malam bisa menyebabkan gemuk? Banyak orang meyakini bahwa makan diatas jam 8 malam dapat menyebabkan kegemukan. Mereka beranggapan bahwa hal ini karena saat tidur tubuh tidak beraktivitas sehingga tidak ada pembakaran kalori. Benarkah hal tersebut?
Faktanya, waktu makan tidak berpengaruh. Kapan pun kita makan, kelebihan kalori akan disimpan dalam tubuh sebagai cadangan makanan dalam bentuk lemak. Jadi apabila kita makan setelah jam 8 malam tetapi baru tidur setelah tengah malam, kalori dari makanan juga akan digunakan sesuai dengan aktivitas kita sebelum tidur. Sebaliknya, walaupun kita makan jam 5 sore tapi langsung pergi tidur, kalori akan tetap menumpuk karena tidak digunakan oleh tubuh. Oleh sebab itu, sesungguhnya bukan makan malamnya yang membuat tubuh menjadi gemuk, tapi permasalahannya adalah berapa banyak asupan kalori yang kita makan dan berapa banyak kalori yang terbakar untuk beraktivitas. Melewatkan jam makan malam karena alasan mitos ini justru dapat mengganggu metabolisme tubuh.
Selain itu, ada baiknya apabila kita juga memperhatikan siklus 24 jam aktivitas tubuh. Siklus tersebut adalah sebagai berikut:
- Tubuh melakukan proses pembuangan pada pukul 04.00-12.00. Hal ini menyebabkan kita merasa ingin BAB, ada kotoran di mata, wajah berminyak, dan lain sebagainya.
- Pada pukul 12.00-20.00, tubuh dalam proses pencernaan. Supaya tidak lemas, pada jam-jam ini kita sebaiknya mengkonsumsi makanan dengan asupan kalori yang cukup.
- Pukul 20.00-4.00, tubuh dalam proses penyerapan. Sebaiknya makan makanan yang sehat dengan kalori yang tidak berlebihan pada fase ini, bila makan sebaiknya kandungan karbohidrat dan lemak dikurangi pada fase ini.
Sumber :
Wahjuni, F.R., 2012, Kontroversi 101 mitos kesehatan. Jakarta: Penebar Plus+