Sabtu, tanggal 12 September 2020 telah dilaksanakannya acara Seminar Nasional & Workshop Regional oleh Himpunan Mahasiswa Kedokteran Umum Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan tema “Vanquish Unexpected Outbreaks, be Aware of the Respiratory Infectious Disease Threat”. Semnas berlangsung secara online melalui cisco webex meeting dikarenakan adanya pandemi sehingga tidak memungkinnya untuk offline. Kegiatan dimulai pada pukul 08.00 WITA – selesai.
Seminar nasioal tahun ini mengundang 4 pembicara yang berkompeten, ada Prof. Dr. dr. Ketut Turi Parwati Merati, Sp.PD-KPTI, FINASIM lalu dr. Gede Ketut Sajinadiyasa, Sp.PD-KP, FINASIM, Dr. dr. I Ketut Agus Somia, Sp.PD, KPTI, FINASIM dan dr. I Gusti Ngurah Mahaalit Aribawa, Sp.An, KAR, FIPM. Dan Dr. dr. I Made Susila Utama, Sp.PD, K-PTI, FINASIM sebagai moderator pada seminar nasional. Dan seminar nasional ini membawakan 4 materi yang menarik, yaitu Track Record and Overview of Infectious Disease in the World, General of Respiratory Infectious Disease, Special Topic of Covid-19, dan Workshop of Oxygen Therapy.
Candra dewi, selaku ketua SEMNAS HMKU 2020 menuturkan alasan terkuat mengangkat tema “Vanquish Unexpected Outbreaks, be Aware of the Respiratory Infectious Disease Threat” karena hal ini sedang marak dibicarakan dan sangat berkaitan erat dengan kasus pandemi COVID-19 saat ini. Ia berharap agar seluruh peserta seminar nantinya akan memahami dan lebih mengerti terkait covid-19 , sejarah akan pandemi, kasus kasus kesehatan khususnya pada bagian pernapasan, serta penggunaan alat alat terapi oksigen yang nantinya dapat menjadi kader penerus informasi.
Kesan dari Ketua SEMNAS HMKU 2020 sendiri yaitu ini merupakan sesuatu yang baru dari segi mekanisme dimana dilakukan acara secara online dan didorong untuk berproses secara inovasi untuk membawakan acara yang dapat diterima secara onlina serta ia menuturkan sangat bangga memiliki SC dan panitia yang seperti keluarga dan ia berpesan semoga dapat bermanfaat bagi seluruh pihak dan juga semnas tahun depan akan lebih baik lagi setta pandemi cepat berakhir.
Penulis : Serena Kartika
